-->

Satu Kampung Mendadak jadi Miliarder, Warga Desa di Tuban Ramai-ramai Beli Mobil

Satu Kampung Mendadak jadi Miliarder, Warga Desa di Tuban Ramai-ramai Beli Mobil
Tuban tiba-tiba saja menjadi trending topic Twitter. Dari hasil penelusuran, ternyata hal tersebut berkaitan dengan sebuah video yang menjadi viral di berbagai media sosial seperti Facebook dan TikTok.Dari video pendek yang beredar luas dan menjadi viral tersebut, terlihat belasan mobil baru diangkut menggunakan truk towing.

Kedatangan mobil-mobil baru tersebut bahkan mendapat pengawalan dari pihak kepolisian. Alhasil, jalan menuju desa ini pun dipenuhi antrean mobil truk yang mengular.

Melansir dari Kompas.com, ternyata video tersebut merupakan aksi para warga desa di daerah Sumurgeneng, kecamatan Jenu, kabupaten Tuban. Warga desa tersebut ramai-ramai membeli mobil secara bersamaan setelah menjadi miliarder.
Bahkan warga desa tersebut tak hanya membeli satu mobil, tetapi hingga empat mobil. Sehingga jumlah mobil yang dipesan oleh warga desa Tuban tersebut mencapai lebih dari seratus unit.

Saat dikonfirmasi, Kepala Desa (Kades) Sumurgeneng, Gihanto membenarkan bahwa sejumlah warganya baru saja membeli mobil-mobil baru hingga videonya viral di media sosial.

 "Iya benar, itu kemarin membeli 17 unit mobil dari Surabaya secara bersamaan lalu dikirim pakai truk towing terus dikawal sama mobil patwal juga," ujar Gihanto yang dilansir dari Kompascom melalui sambungan telepon, Selasa (16/2/2021). 

Sejumlah mobil yang dibeli, kata Gihanto, di antaranya yakni Toyota Innova, Rush, Yaris, Xpander, hingga Pajero.

Masih menurut keterangan sang kepala desa, Gianto, warga yang mayoritas berprofesi sebagai petani tersebut, beramai-ramai membeli mobil setelah mereka menerima pembayaran pembebasan lahan dari Pertamina untuk proyek New Grass Root Refinery (GRR). Proyek kilang minyak tersebut melibatkan Pertamina dan perusahaan asal Rusia, Rosneft.

Ganti rugi lahan tersebut dihargai sebesar Rp 600.000-Rp 800.000 per meter. Sehingga, rata-rata warga desa mendapatkan uang sebesar Rp 8 miliar.

Bahkan ada warga desa yang memiliki tanah seluas empat hektar berhasil mendapatkan uang hingga mencapai Rp 26 miliar. Fantastis! Auto jadi crazy rich deh!“Sampai sekarang sudah ada sekitar 176 mobil baru yang datang, terakhir kemarin ada 17 mobil baru,” ujar sang kepala desa.

Kini, desa tersebut mendapat julukan baru yaitu sebagai Kampung Miliarder. Karena sebanyak 225 warganya mendadak kaya raya dan membeli mobil mewah.

“Alhamdulillah dengan senang hati warga saya bisa menerima semua dan untuk nilai sudah bisa digunakan sesuai yang diinginkan warga. Ada yang dibuat membeli tanah, rehab rumah, dan yang dipakai untuk membeli mobil,” tutur Gianto, seperti yang dikutip dari cnnindonesia.com.

Lebih lanjut, Gihanto menerangkan tak semua warganya menggunakan uang ganti rugi tersebut untuk membeli mobil. Akan tetapi, ada juga warga yang memanfaatkan uang tersebut untuk merenovasi rumahnya dan membeli tanah kembali.

"Tanggapan saya ya alhamdulillah, terkait pembelian mobil-mobil itu berarti dia kan mensyukuri yang dulunya menolak, sekarang sudah menikmati," katanya.

"Dulu warga sempat menolak tanahnya dijual, sampai sekarang akhirnya bisa menerima, itu ceritanya panjang memang. Dulu sempat ada demo-demo juga," ungkap Gihanto.

0 Response to "Satu Kampung Mendadak jadi Miliarder, Warga Desa di Tuban Ramai-ramai Beli Mobil"

Post a Comment

Silahkan Berkomentar Secara Pintar, dan Tidak Spam, Komentar Yang Mengandung Promosi Tidak akan Diterbitkan

Iklan Bawah Artikel